Untuk menjalankan computer tentu diperlukan sebuah perangkat yang disebut sistem operasi (Operating System). Sistem operasi bertugas untuk mengatur (controller) fungsi perangkat keras seperti memori, CPU, harddisk, dan perangkat keras lainnya.
Fungsi program software agar terhubung dengan perangkat keras. Berbagai sistem operasi dapat digunakan pada komputer seperti Linux, Windows, Unix, DOS, dan lain-lain.
Namun, pada artikel ini kita akan lebih banyak membahas tentang Linux.
Pada awalnya Linux merupakan sebuah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds, remaja 21 Tahun yang kuliah di universitas Helsinki Finlandia. Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991 yang kemudian diposting ke mailing list comp.os.minix, dengan maksud menawarkan sumber kode dari apa yang telah dia buat dan mengundang para programmer lain untuk berpartisipasi dalam proyek tersebut. Pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan GNU/BASH [GNU Bourne Again Shell] dan GNU/GCC [GNU C Compiler].
GNU sendiri merupakan sebuah proyek yang didirikan oleh Ricard M Stallman [RMS] pada tahun 1984, yang bertujuan untuk membuat sistem operasi lengkap bergaya UNIX yang bebas bagi masyarakat. Linux merupakan trademark yang dimiliki oleh Linus Torvald, yang terdaftar sebagai “Program sistem operasi komputer bagi penggunaan komputer dan operasi”. Pemberian lisensi trademark Linux sekarang dibawah pengawasan Linux Mark Institute. Untuk penggunaan sehari-hari, pengguna dapat memilih distribusi Linux [Distro] yang telah banyak dikenal, yang masing-masing mempunyai kekurangan dan kelebihan sendiri-sendiri. Perbedaan mendasar dari sebuah distro adalah paket-paket yang disertakan ataupun manajemen paketnya akan tetapi dari perbedaan tersebut masih tetap menggunakan kernel Linux yang sama yang masih dipimpin oleh Linus Torvalds.
Perbedaan mendasar Linux
Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux ini lebih murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar fee atau royalti kepada seseorang. Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain pertimbangan harga yaitu mengenai source code. Source code Linux tersedia bagi semua orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam pengembangannya.
Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani Non Disclosure Agreement (NDA). Dan itu juga telah menyediakan kemungkinan bagi setiap orang untuk melihat ke dalam suatu sistem operasi yang nyata dan berkualitas komersial.
Karena Linux itu tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Paket ini termasuk lingkungan Linux lengkap, penagkat lunak untuk instalasi dan mungkin termasuk perangkat lunak khusus dan dukungan khusus.
Perbandingan Linux terhadap sistem operasi lainnya
Linux disusun berdasarkan standar sistem operasi POSIX yang sebenarnya diturunkan berdasarkan fungsi kerja UNIX. UNIX kompatibel dengan Linux pada level system call, ini berarti sebagian besar program yang ditulis untuk UNIX atau Linux dapat direkompilasi dan dijalankan pada sistem lain dengan perubahan yang minimal. Secara umum dapat dikatakan Linux berjalan lebih cepat dibanding UNIX lain pada hardware yang sama. Dan lagi UNIX memiliki kelemahan yaitu tidak bersifat free.
MS-DOS memiliki kemiripan dengan Linux yaitu file sistem yang bersifat hirarkis. Tetapi MS-DOS hanya dapat dijalankan pada prosesor x86 dan tidak mendukung multi user dan multi tasking, serta tidak bersifat free. Juga MS-DOS tidak memiliki dukungan yang baik agar dapat berinteroperasi dengan sistem operasi lainnya, termasuk tidak tersedianya perangkat lunak network, program pengembang dan program utilitas yang ada dalam Linux.
MS Windows menawarkan kemampuan grafis yang ada pada Linux termasuk kemampuan networking tetapi tetap memiliki kekurangan yang ada pada MS-DOS.
Distro Linux
Pengertian Linux telah diuraikan pada sub bahasan yang pertama. Pada perkembangannya, Linux dapat diperoleh dalam berbagai distribusi atau sering disebut distro. Distro merupakan bundel dari kernel Linux, program instalasi, tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan distro. Beberapa distro Linux antara lain sebagai berikut:
Red Hat
Memilki keunggulan dalam kemudahan pada saat instalasi. Red Hat Linux merupakan salah satu Linux yang tergolong tua. Selain itu, juga mudah dalam pengoperasiannya.
Linux inilah yang dilengkapi dengan desktop manager terbaru seperti KDE 3.1 dan GNOME 2.2. Selain itu dilengkapi juga dengan aplikasi terbaru seperti GIMP 1.2.3, OpenOffice, KOffice, Diagram, dan lain-lain.
CentOS
Terkenal sangat stabil dengan kinerja yang bagus. Faktor-faktor lain yang penting adalah dukungan perangkat keras, keamanan, efisiensi daya, dan kinerja yang dioptimalkan. Ada banyak opsi gratis dan berbayar untuk skenario seperti itu.
RHEL menikmati posisi yang sama di arena perusahaan yang dinikmati oleh Ubuntu di dunia desktop Linux. CentOS adalah cara untuk mendapatkan manfaat RHEL tanpa mengeluarkan biaya tunggal. Dengan kata lain, CentOS adalah komunitas yang didukung RHEL. Karena binernya kompatibel dengan RHEL dan repositorinya memiliki semua perangkat lunak yang sudah dicoba dan teruji, Anda dapat menggunakannya sebagai sistem atau server Anda. Ini juga terkenal sebagai sistem operasi untuk keperluan umum.
Mengapa memilih CentOS untuk server?
- Versi gratis RHEL Manajemen paket rpm dan yum yang populer
- Dukungan luas di industri teknologi
- Dukungan Jangka Panjang
Debian
Merupakan salah satu sistem operasi Linux yang telah lama ada, yakni sejak sekitar tahun 1990. Distribusi Debian ini lebih mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program.
Kelebihan linux debian adalah cocok digunakan untuk komputer server atau admin. Banyak orang merasa jenis linux ini kurang cocok jika digunakan pada komputer personal. Hal ini karena memang fungsinya lebih diperuntukkan untuk sistem komputer server dan admin.
Ubuntu
Linux Mint
Salah satu distro Linux yang paling cepat berkembang. Dan linux mint ini terus menantang Ubuntu untuk menjadi yang terpopuler. Selain itu, Linux Mint telah memantapkan dirinya sebagai OS pengganti sempurna untuk sistem operasi Windows dengan pengalaman desktop yang hampir sempurna.
Alasan lain mengapa disebut sebagai distro Linux terbaik untuk pengguna baru adalah kemampuannya untuk memberikan pengalaman yang tidak biasa kepada pengguna.
Ini berarti Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menginstal distro dan paket sebelum Anda dapat menyelesaikan beberapa pekerjaan nyata.
Alasan lain mengapa disebut sebagai distro Linux terbaik untuk pengguna baru adalah kemampuannya untuk memberikan pengalaman yang tidak biasa kepada pengguna.
Ini berarti Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menginstal distro dan paket sebelum Anda dapat menyelesaikan beberapa pekerjaan nyata.
- Desktop Cinnamon yang mudah digunakan
- Komunitas besar dan suportif
- Pengalaman pengguna out-of-the-box
- Terdapat Akses ke repositori perangkat lunak Ubuntu
Slackware
Hal penting dari Slackware adalah semua isinya (kernel, library, atau aplikasinya) sudah teruji, sehingga meskipun agak tua namun tetap stabil. Hal penting lain yakni adanya anjuran untuk menginstall dari source, sehingga program yang terinstall teroptimasi dengan sistem kita. Linux Slacware ini merupakan salah satu Linux yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware.
Kelebihan dan Kekurangan Linux
Berdasarkan pengertian Linux di atas, maka salah satu keuntungan menggunakan Linux yang dapat kita ketahui adalah kemudahan dalam penggunaannya tanpa berbayar. Namun, juga terdapat beberapa kelebihan lain yang dapat disediakan oleh Linux.
- Linux memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk atau disket.
- Program yang dijalankan akan berjalan dari harddisk ke dalam RAM (Random Access Memory).
- Linux menyediakan layanan untuk membuat, memodifikasi program, proses dan file.
- Linux mendukung struktur file yang bersifat hierarki.
- Linux merupakan salah satu sistem operasi yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking, yaitu keadaan di mana suatu sistem operasi dapat melakukan banyak kerjaan pada saat yang bersamaan.
- Linux mendukung multiuser, yaitu pada saat yang bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Linux juga mendukung multiconsole.
Kekurangan Linux, selain memiliki beberapa kelebihan, Linux juga memiliki kekurangan dalam pengoperasiannya. Berikut adalah kekurangan dalam menggunakan Linux:
- Sulit mengatasi masalah pada saat terjadi masalah. Hal ini karena belum banyak teknisi yang mengerti atau mahir di bidang sistem operasi Linux.
- Program atau aplikasi di Linux belum se user friendly aplikasi pada Windows atau system operasi komersil lainnya.
- Belum banyak user yang menggunakan Linux.
0 Comments:
Post a Comment